Jika Anda telah melihat singkatan untuk profesi audiologi, Anda mungkin bertanya-tanya mengapa mereka tidak membawa M.D. setelah nama mereka. Singkatan yang digunakan untuk audiolog adalah sebagai berikut:
- M.S.P.A. (Magister Patologi Bicara dan Audiologi)
- AuD (Dokter Audiologi) CCC-A (Sertifikat Kompetensi Klinis Audiologi)
Di sini, sbobet casino akan menjelaskan apa yang dimaksud dengan singkatan dan apa yang diperoleh audiolog alih-alih gelar doktor medis.
Apakah Audiologis adalah Dokter Medis?
Jawaban singkatnya adalah tidak, audiolog bukanlah dokter medis. Audiolog tidak harus mendapatkan gelar doktor untuk berlatih audiologi. Semua audiolog memperoleh gelar master di bidangnya. Beberapa audiolog melanjutkan untuk mendapatkan gelar doktor audiologi, yang setara dengan PhD, tetapi itu bukan gelar medis. Mereka adalah seorang dokter dalam arti mereka memiliki gelar doktor. Tapi, mereka tidak menjalani pelatihan medis penuh.
Selain gelar mereka, audiolog dapat memperoleh sertifikat di bidangnya atau berspesialisasi dalam bidang tertentu. Misalnya, seorang audiolog yang telah memperoleh gelar masternya dapat melanjutkan untuk mendapatkan gelar doktor dan berspesialisasi dalam audiologi pediatrik.
Pengalaman Klinis Apa yang Harus Dimiliki Audiolog?
American Academy of Audiology mengawasi persyaratan gelar AuD, menerima program AuD berdasarkan standar pengalaman akademik dan klinis. Semua siswa yang mengejar gelar di bidang audiologi harus menyelesaikan rotasi pengalaman klinis yang mencakup bekerja dengan profesional audiologi berpengalaman dan berbagai pasien dan pengaturan klinis.
Ahli audiologi umumnya perlu memiliki pengalaman klinis di semua atau sebagian besar bidang ini:
- Praktek pribadi
- Audiologi/praktik medis
- Klinik komunitas
- Rumah Sakit
- Layanan pendengaran industri
- Universitas dan/atau klinik perguruan tinggi
- Lembaga pendidikan
- Sekolah untuk tunarungu
Pengalaman klinis dimaksudkan untuk memberikan paparan audiolog masa depan tentang bagaimana rasanya bekerja di lingkungan yang berbeda, dengan orang-orang dari beberapa demografi yang berbeda. Pengalaman klinis dimaksudkan untuk menantang siswa untuk tumbuh dan belajar dalam situasi kehidupan nyata, belajar bagaimana memecahkan masalah dan membuat keputusan sebagai seorang profesional yang berpengetahuan. Pada dasarnya, pengalaman klinis audiolog mempersiapkan mereka untuk “berdiri sendiri” sebagai dokter audiologi.
Apa yang Dilakukan Audiologis?
Pelatihan ekstensif yang diperlukan untuk menjadi seorang audiolog mempersiapkan mereka untuk melakukan pekerjaan mereka dengan baik, yang meliputi mengidentifikasi gangguan pendengaran dan keseimbangan, menyediakan layanan rehabilitatif bagi tunarungu, menilai alat bantu dengar dan membantu pasien untuk memahami dan menggunakan alat tersebut, dan mendidik pasien tentang gangguan pendengaran dan masalah perlindungan pendengaran.
Dokter audiologi dapat menjadi profesor di perguruan tinggi atau universitas untuk mengajar siswa audiologi dan membantu mereka menjadi profesional masa depan yang terdidik di bidangnya. Beberapa audiolog bahkan berkonsultasi dengan lembaga pemerintah atau perusahaan swasta dan perusahaan tentang masalah yang berkaitan dengan gangguan pendengaran akibat kebisingan dan pekerjaan.
Jadi, lain kali Anda melihat kartu nama atau situs web audiolog, Anda akan tahu persis kredensial apa yang dimiliki audiolog. Mengetahui kredensial juga dapat membantu Anda menemukan audiolog yang tepat untuk kebutuhan Anda.
Baca Juga: Kesalahan Setiap Pemilik Alat Bantu Dengar Baru.